April 10, 2009

About beginning and ending

Ah..hari ini saya belajar suatu pelajaran yang sangat berharga. Bahwa ternyata mengakhiri sama sulitnya dengan memulai sesuatu. Saya pikir gampang saja kita keluar dari situasi yang tidak diinginkan. Tapi ternyata ketika ditimbang-timbang mungkinkah suatu kesalahan untuk tidak bericibik-cibik sedikit lebih lama dalam arus yang deras??
Apapun itu, ketika telah memutuskan kita memang harus melihat ke depan dengan kepala tegak. Memulai menjadi sangat berat karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi nanti. Memulai menjadi terasa lebih berat karena dengan nyemplung ke kolam butek, berarti lebih banyak lagi kerja keras yang menanti kita. Mengakhiri tak berbeda jauh. Kita sering terjebak dalam situasi teramat sangat nyaman sehingga mengakhiri hanya berarti ketidakmapanan di masa yang akan datang. Apakah kita siap untuk meninggalkan semua yang terasa begitu me-nina-bobo-kan??
Satu hal yang pasti, mengakhiri mungkin saja menjadi salah satu pintu untuk memulai dan mencoba begitu banyak kesempatan. Mungkin kalian bertanya, tak bisakah memulai sesuatu tanpa mengakhiri yang sudah ada. Bisa saja. Tapi ada saatnya dua kondisi tidak bisa dilakukan secara bersamaan. Di sini lah privilege untuk memilih itu datang. Orang pintar akan mengakhiri ketika peluang untuk memulai baru kembali sangat jelas di depan mata. Namun orang bodoh *seperti saya* mengakhiri membabi buta dan membiarkan peluang untuk memulai datang dengan sendirinya. Yang penting saya sudah memutuskan untuk mengakhiri. hehehe..
Anyway, cuma ingin melapangkan hati untuk melangkahkan kaki dengan lebih ringan. Aku pun berkata kepada kaca: "Kamu telah membayar hutang dan kewajiban mu sist. Tak perlu bersedih karena kita semua punya satu keyakinan yang sama. Bahwa takdir ini sudah ada yang menentukan. Apabila ternyata semua menjadi tidak lebih mudah, anggap saja bahwa ini sebuah ujian yang begitu sulit. Dan kita belum belajar terlalu banyak dari hidup untuk lulus dari tes ini.."
Saya buka buku kuning saya tercinta untuk ,mendapatkan sebuah kutipan
Atas nama hidup,
yang dibenci bukanlah yang kau hindari serta takuti,
dan yang dicintai bukanlah yang kau hasratkan.
Banyak ketakutan manusia yang tak nyata,
lalu mengapa harus bersedih karena sesuatu yang tiada berguna?
Saya percaya bahwa setiap aral yang melintang serta hembusan angin yang menghempaskan kita, memang cara Dia untuk menjadikan kita lebih kuat. Cobaan datang dalam masa yang paling sulit, dan tak pernah datang ketika semua mudah. Yakinlah, bahwa semua memang akan indah pada waktunya..senyum

p.s. tiba2 pengen meng-embed lagu ini. bagus..karena memang kita tak perlu terus bersedih. hehe..




7 Comments:

Anonymous said...

ho..ho.. kenapa tiba-tiba jadi sangat produktip sekale cenderung puitis lagi he..he..

pasti ada yg (nggak) beres :D

kenapa ya orang ngganggep yg namanya cobaan itu waktu dapet yang nggak enak-enak

padahal waktu dapet yg enak-enak itu cobaan yg lebih sulit

yah semua indah pada waktunya, dan semua juga busuk pada waktunya :q he..he..

btw gw dah jadi pengikut lu tuh "pengikut"!? hi..hi.. istilah google friend connect blogger
biar serasa trend setter gitu yak atawa pemimpin sekte sesat :))

mangkanya gw pake social bar "join/bergabung" yah lebih egaliter lah :p

ps: bilangin sama pengikut yg laen yak biar ikut bergabung di socialbar gw yg lebih egaliter =))

MaYaNG's said...

Menjawab Temon:

kenapa tiba-tiba jadi sangat produktip sekale cenderung puitis lagi he..he..pasti ada yg (nggak) beres :D
---> ternyata memang menulis adalah salah satu pelampiasan saya kalo lagi terlalu suntuk atau terlalu bahagia ya Mon, hahaha.. jadi kalo lg produktif itu artinya lagi ada lonjakan2 kecil dlm hidup saya..^^

kenapa ya orang ngganggep yg namanya cobaan itu waktu dapet yang nggak enak-enak. padahal waktu dapet yg enak-enak itu cobaan yg lebih sulit
---> makanya enak gak enak coba diseimbangkan agar tidak berlebihan..

yah semua indah pada waktunya, dan semua juga busuk pada waktunya :q he..he..
---> gak heran kalo tulisan ini keluar dari jari2 tangan lo yang gede Mon. patah hati ya?? gara2 anggota kapak merah jambu yg satu lagi udah cabcay?? ninggalin lu sendirian. kakakakakk..XD

btw gw dah jadi pengikut lu tuh "pengikut"!? hi..hi.. istilah google friend connect blogger
biar serasa trend setter gitu yak atawa pemimpin sekte sesat :)) ---> mari2 bergabung dalam sekte Mayang, menggali dan mencari makna hidup. dijamin halal. gyahahahaha..

melur said...

may kayaknya pledge buat gak online sering2 lagi gagal ya? gue juga neh :P

MaYaNG's said...

hahahah..iya lur. GATOT!! Gagal Total!! Tahan dua minggu, langsung masuk lagi ke lingkaran setan..

Ayu Kinanti Dewi said...

mayang sudah dewasa...
saya bangga.. X'D

elle said...

the end is always happy, if it's not a happy ending, it's not the end yet. :)

Nadya said...

dear... ingat psen gue.. bahwa setelah ini aura lo bakal terbuka lebar hehehehe...

 

Fioritura Fiori Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template